Puluhan warga yang bermukim di lereng Gunung Sindoro di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah, mulai mengungsi. Mereka khawatir dengan aktivitas vulkanik Gunung Sindoro yang semakin meningkat, meski statusnya masih Waspada. Deretan rumah di Dusun Gondangan, Desa Watukumpul, Kecamatan Parakan, tampak tertutup rapat ditinggal para penghuninya. Mereka memilih mengungsi ke rumah kerabat di luar kota.
Sedikitnya ada 13 kepala keluarga yang terdiri dari 59 warga telah mengungsi. Sebagian besar adalah anak-anak, perempuan, dan lanjut usia. Sutiyah, salah seorang warga Gondangan mengaku takut dengan aktivitas gunung Sindoro. Suara gemuruh terkadang terdengar disertai dengan asap sulfatara yang keluar dari kawah. Terlebih rumah yang ditempati Sutiyah dan warga lainnya tidak lebih dari 3 kilometer dari Kawah Jolotundo.
Sementara itu seorang perangkat Desa Watukumpul, Sugiarto, mengatakan pihaknya tidak melarang warga untuk mengungsi. Namun dia mengkhawatirkan tidak ada penjagaan terhadap rumah warga yang ditinggal mengungsi, sehingga rentan penjarahan. Meski demikian, pihak desa akan mengupayakan pengamanan untuk rumah warga Gondangan.
Sedikitnya terdapat lima kecamatan di Temanggung yang masuk dalam kawasan rawan bencana erupsi Gunung Sindoro yakni Bansari, Kledung, Ngadirejo, Candiroto, dan Parakan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar