Cuaca Kota Pahlawan yang sudah diguyur hujan rupanya membawa tambahan rezeki bagi sebagian warga. Mata pencaharian musiman yang paling sering muncul yakni ojek payung. ojek payung biasanya muncul di lobby-lobby mall ataupun di fasilitas umum lainnya. Seperti yang terlihat di lobby Tunjungan Plaza akhir akhir ini. Lima anak berumur sekitar 5 hingga 8 tahun mencoba mengais rezeki menjajakan jasa mereka sebagai ojek payung.
Salah satunya Dicky, bocah 6 tahun ini telah standby di lobby TP sejak hujan turun pukul 14.00 WIB. Dicky bersama 4 bocah lainnya membawa payung masing-masing. Tarifnya, minimal mereka mematok harga Rp 2 ribu hingga Rp 5 ribu untuk pengunjung berjalan dari lobby ke tempat penyeberangan jalan.
Namun, Dicky mengaku tak memaksakan tarifnya. Bahkan, seringkali membebaskan calon pemakai jasanya membayar seikhlasnya. "Bayarnya sih terserah, tapi biasanya orang-orang bayar minimal Rp 2 ribu," kata Dicky saat ditemui di lobby Tunjungan Plaza.
Dicky mengaku kegiatan ini hanya untuk mengisi waktu luang. Maka dari itu pula ia tak pernah menargetkan pendapatan menjadi ojek payung. Meski begitu, Dicky dkk tak pernah membawa pendapatan kurang dari Rp 50 ribu bersama 4 bocah lainnya dalam sekali turun menjadi ojek payung. "Biasanya sih dapat Rp 50 ribu, itu dibagi dengan teman-teman," terangnya. kalau gini apakah anda tertarik manjadi ojek payung .. hehe .. semoga bermanfaat ... ^_^
Tidak ada komentar:
Posting Komentar