Kerusakan Gardu PLN Jambi Baru Ditangani Esok Hari

PT PLN (persero) berjanji akan segera menangani Gardu Induk Payoselincah yang meledak pukul 11.00 WIB, Jum'at (8/7/2011) lalu. Perbaikan unit di gardu yang meledak tersebut dijanjikan akan ditangani esok hari.

Demikian disampaikan Manajer Senior Komunikasi Korporat PLN , Bambang Dwiyanto, Jakarta, Sabtu (9/7/2011).

''Jadi memang ada kerusakan. Yang meledak itu bukan gardu, tapi salah satu komponen trafo, namanya kubikel 20 Kv pada trafo 2 yang ada di sana,'' jelas Bambang.

Bambang menjelaskan, di GI Jambi tersebut terdapat dua trafo. Salah satu trafo, trafo 2 memang meledak akibat penyebab yang belum diketahui.

''Jadi, gardu itu ada 2 trafo yang masing-masing 60 MW. Kubikel yang meledak ada di trafo 2. Kalau trafo 1 tidak apa-apa. Saat ini akan diujicobakan pemulihan pada trafo 1 yang kondisinya masih bagus,'' terangnya.

Akibat meledaknya salah satu unit trafo di gardu tersebut, Bambang mengakui bahwa PLN kehilangan daya sebesar 40 MW. Namun, janjinya, kehilangan daya tersebut akan dialihkan ke gardu lain.

''Sore ini, pengalihan beban ke gardu lain diharapkan sudah bisa. Kehilangan beban tersebut akan dialihkan ke GI Aur Duri (25 MW) dan diupayakan dialihkan ke GI M Bulian,'' lanjut Bambang menjelaskan.

Saat ini, PLN masih belum bisa masuk ke trafo yang meledak demi mengecek kerusakan. Mengingat tempat tersebut masih dalam penanganan polisi.
''Jadi besok pagi ditangnai trafo 2, cubiclenya. Spare part sudah tiba di Jambi. Kita ambil salah satunya dari Palembang dan Siantar. Kita ingin masuk untuk melakukan pengecekan, tapi masih di-police line oleh polisi, kita ikuti SOPnya'' tuturnya.

Pihak PLN berjanji akan menyelesaikan masalah tersebut pada esok hari (Minggu, 10/7/2011). Pihaknya menargetkan dapat mengoperasikan trafo 1 terlebih dahulu.

Tidak ada komentar: