Selama ini Messi seakan memiliki dua sisi yang sangat berkebalikan, yakni Messi-Barcelona dan Messi-Argentina.
Bersama Blaugrana, peraih FIFA Ballon d'Or 2010 itu tampil luar biasa dan menjadi salah satu tokoh protagonis bagi timnya. Hasilnya serentetan gelar juara dan gelar individu diraih oleh pemain 23 tahun itu.
Namun saat berseragam Tim Tango, Messi seakan tidak mampu berbuat apa-apa. Padahal baik bersama klub mau pun negara, dia juga bermitra dengan para pemain bintang.
Musim ini Messi telah memberikan dua gelar bagi Barcelona yakni La Liga dan Liga Champions. Pria berjuluk "Messias" itu juga mengakhiri kompetisi Eropa dengan gelar individu: top skorer. Sedang di liga domestik, dia memang tak menjadi El Pichichi. Namun pria kelahiran 24 Juni 1987 itu membuktikan taji dan kualitasnya.
Tugas bersama klub telah selesai. Kini tantangan lain menanti Messi yakni mengantarkan Argentina menjuarai Copa America yang digelar mulai Juli mendatang. Terlebih lagi, Negeri Tango bertindak sebagai tuan rumah.
"Saya beruntung sudah memenangi segalanya bersama Barcelona. Tujuan saya sekarang adalah menjuarai Copa America dengan tim nasional," ujar Messi dikutip dari Reuters.
Argentina, bersama Uruguay sejauh ini merupakan negara dengan koleksi gelar Copa America paling banyak yaitu 14. Namun sudah cukup lama Albiceleste menjadi yang terbaik di turnamen ini yaitu tahun 1993.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar